Cek Dulu Bagian Kaki-kaki Mobil Sebelum Mudik – Persiapan mudik memanfaatkan mobil khusus tentunya harus jalankan pemeriksaan pada seluruh komponen kendaraan. Mulai dari kondisi aki (accu), oli mesin, oli transmisi, dan juga bermacam cairan lain layaknya air radiator, minyak power steering, hingga air wiper.
Bagian selanjutnya rtp yang tak kalah perlu harus dicek adalah komponen kaki-kaki, baik itu kondisi ban, dan juga sistem suspensi pada kendaraan kalian.
Ada beberapa komponen kaki-kaki pada kendaraan yang harus kalian menyimak sebagai bagian dari persiapan mudik memanfaatkan mobil pribadi.
Hal ini demi menjauhi terjadinya rintangan sepanjang perjalanan mudik, atau bahkan risiko berlangsung kecelakaan akibat satu atau beberapa komponen di kaki-kaki itu ternyata telah rusak.
Nah apa saja sih bagian yang harus dicek dari sistem kaki-kaki mobil ini? Yuk mengikuti pembahasannya.
Cek Dulu Bagian Kaki-kaki Mobil Sebelum Mudik
1. Pengecekan Tekanan Angin Ban
Pengecekan ban merupakan salah satu langkah kritis dalam menyiapkan mobil sebelum saat jalankan perjalanan, terutama perjalanan jarak jauh layaknya mudik.
Ada beberapa hal yang harus kalian ketahui kala jalankan pemeriksaan pada si karet bundar ini.
Pertama berkenaan tekanan angin ban harus cocok dengan yang disarankan pabrikan mobil.
Cara mengetahuinya, kalian tinggal menyaksikan pada Buku Pedoman Pemilik Kendaraan, atau paling mudah menyaksikan stiker yang tertempel pada bagian pintu dalam sisi pengemudi.
Jika di keterangan server thailand itu tertera ban harus diisi dengan tekanan 36 PSI, maka kalian juga harus mengisinya dengan tepat.
Ini perlu untuk melindungi performa, stabilitas, dan mengonsumsi bahan bakar mobil.
Tekanan hawa yang tidak cocok dapat membuat ban aus tidak merata, pengurangan pemeriksaan kendaraan, dan bahkan peningkatan risiko kecelakaan.
2. Cek Kondisi Fisik Ban
Masih seputar pemeriksaan di bagian roda, kalian harus jalankan juga pengamatan pada permukaan atau tapak (kembangan) ban untuk menyaksikan gejala keausan yang tidak merata.
Jika bagian tengah ban lebih aus dibandingkan dengan bagian pinggirnya atau sebaliknya, ini bisa menjadi indikasi masalah pada suspensi atau sistem kemudi.
Pastikan juga untuk memeriksa gejala keausan berlebihan, layaknya tepi-tepi ban yang terkelupas atau retak-retak pada kembang ban.
Ban yang aus secara berlebihan harus langsung diganti untuk menghindar risiko pecah atau bocor kala perjalanan.
Selain keausan, periksa juga ada rusaknya fisik pada ban layaknya apakah tersedia paku yang menancap, atau benjolan pada dinding samping ban.
Kerusakan layaknya ini dapat membuat ban bocor atau bahkan pecah kala mobil bergerak.
Jika tersedia rusaknya yang terdeteksi, langsung jalankan perbaikan atau ubah ban dengan yang baru.
Baca Juga: Bengkel Siaga Suzuki 2024 Bersiaga di 56 Titik se-Indonesia
3. Pengecekan Sistem Rem
Langkah setelah itu yang sangat perlu dalam persiapan mudik memanfaatkan mobil khusus adalah jalankan pemeriksaan sistem rem.
Kalian harus cek kondisi ketebalan kampas rem dengan menyaksikan lewat celah di antara cakram dan kampas rem.
Jika ketebalan kampas rem telah meraih batas minimum yang ditentukan oleh pabrikan, langsung ubah dengan yang baru.
Penggunaan kampas rem yang tipis dapat kurangi efektivitas pengereman dan menambah risiko kecelakaan.
Perhatikan pula kondisi fisik situs slot resmi cakram rem (disc brake) untuk memastikan tidak tersedia gejala rusaknya atau aus yang berlebihan.
Jika permukaan cakram rem muncul berlubang-lubang atau terdapat goresan yang dalam, maka harus di kerjakan penggantian cakram rem.
Cakram rem yang dalam kondisi baik akan memastikan pengereman yang efektif dan responsif.
Periksa pula seluruh bagian sistem hidrolik rem, juga selang rem dan kaliper, untuk memastikan tidak tersedia gejala kebocoran cairan rem.
Kebocoran pada sistem hidrolik rem dapat membuat hilangnya tekanan rem dan mengganggu kinerja pengereman.
Selain tiga poin utama di atas, juga perlu untuk memeriksa pedal rem dan responsivitasnya kala di injak.
Pastikan pedal rem merasa kokoh dan tidak sangat empuk atau sangat keras.
Jika tersedia ketidaknormalan dalam respons pedal rem, langsung konsultasikan dengan mekanik terpercaya untuk jalankan perbaikan lebih lanjut.
4. Periksa Sumbu Roda dan Kemudi
Pengecekan setelah itu yang juga harus kalian jalankan adalah berkenaan sumbu roda da sumbu kemudi.
Untuk sumbu roda, kalian bisa jalankan pemeriksaan di bagian poros as roda, mur dan baut roda, CV joint, kecuali mobil kalian berpenggerak roda depan, dan juga karet-karet seal as roda.
Sementara untuk sumbu kemudi, kalian harus periksa bagian ball joint, tie-rod, long tie-rod, steering column, steering linkage, dan juga karet-karet hub yang menghubungkan beberapa komponen tadi.
Jika terdeteksi berlangsung kebocoran oli, aau tersedia komponen yang telah oblak, maka harus di kerjakan penggantian.
5. Periksa Sistem Suspensi Depan dan Belakang
Pemeriksaan bagian kaki-kaki yang paling akhir adalah sistem suspensi, yakni per dan shock absorber.
Pastikan tidak tersedia kebocoran, retakan, atau gejala keausan yang berlebihan.
Suspensi depan adalah sistem yang membantu berat mobil dan menyerap guncangan dari jalan
Suspensi depan yang baik akan membantu melindungi kenyamanan berkendara dan juga stabilitas kendaraan.
Sedangkan sistem suspensi belakang perlu untuk melindungi keseimbangan dan stabilitas mobil, terutama kala menghadapi medan jalan yang tidak rata atau berliku.
Untuk pemeriksaan sistem suspensi dan kemudi ini barangkali sukar di kerjakan orang awam, karena itu tersedia baiknya kalian datang ke bengkel resmi atau mekanik spesialis kaki-kaki mobil.
Pelayanan pengerjaan di Jantrakakikaki di antaranya pengerjaan Kaki-Kaki, Rack Steer/Electric Power Steering (EPS), Shock Absorber, Bubut Disc Brake, penggantian Bearing dan Kampas Rem, Spooring Balancing, hingga Finish Balancing.
Menariknya lagi, di bengkel ini juga memanfaatkan alat Scissor Lift dan Shaking Machine.
Keduanya merupakan alat canggih yang membantu mendeteksi rusaknya komponen kendaraan secara detail.
“Kami selalu tekankan kenyamanan pembeli kala berkendara. Jadi, bunyi sekecil apapun bisa kita temukan dan perbaiki sehingga pembeli bisa berkendara dengan aman dan nyaman,” ucap J Al-Rasyid selaku CEO Jantrakakikaki lewat keterangan tertulisnya.
Ia juga menjelaskan, tiap-tiap pengerjaan di Jantrakakikaki tersedia garansi 1-2 tahun dan program member card JantraRoyale.
Konsumen juga bisa mengklaim garansi di seluruh workshop Jantrakakikaki yang tersebar di Pulau Jawa hingga Bali.
Di antaranya di Jakarta, Tangerang Selatan, Serang, Tasikmalaya dan Cirebon untuk wilayah Barat.
Kemudian di Tengah Pulau Jawa, tersedia di Semarang, Solo Manang, Solo Mojolaban, Purwokerto dan Yogyakarta.
Sementara di Timur Indonesia, tersedia di Jember, Kediri, Malang, Sidoarjo dan Pulau Bali tepatnya di Denpasar Barat dan Denpasar Utara.
Nah, merasa sekarang jangan lupa jalankan pemeriksaan kaki-kaki sebagai bagian dari persiapan mudik memanfaatkan mobil khusus ya!